Gegara Host Lakukan Ini, KPI Hentikan Acara Hotman Paris Show yang Dianggap Langgar Norma Kesopanan

Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) memberikan sanksi administratif kepada program acaraHotman ParisShow yang dipandu oleh pengacara Hotman Paris. Program acara itu dinilai telah melanggar norma kesopanan. Ini pun menjadi teguran pertama bagi acara tersebut.

Hal itu disampaikan oleh KPI lewat akun Instagram @kpipusat dikutip Kompas.com pada Sabtu (15/2/2020). “Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) memutuskan menjatuhkan sanksi administratif teguran pertama untuk Program Siaran 'Hotman Paris Show' di INews TV,” tulis akun tersebut. “Acara yang ditayangkan INEWS pada 15 Januari 2020 mulai pukul 21.02 – 21.06 WIB dengan klasifikasi R BO dinilai telah mengabaikan dan melanggar aturan Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3SPS) KPI tahun 2012,” sambungnya.

Sanksi tersebut tertuang dalam surat teguran yang tertulis pada No.80/K/KPI/31.2/02/2020. Surat itu pun telah ditujukan pada INews TV pada tanggal 12 Februari lalu. Wakil KetuaKPI Pusat, Mulyo Hadi Purnomo, menyebut bahwa sanksi tersebut dijatuhkan lantaran ada adegan Hotman Paris yang memegang dan merangkul pinggang seorang wanita dalam siaran.

Adegan inilah yang dianggap tidak pantas dan akan menimbulkan persepsi negatif. “Apa yang dilakukan pembawa acara tidak sesuai dengan nilai dan norma kesopanan dan kesusilaan yang berlaku di masyarakat," ucap Mulyo. "Ada hal hal yang membatasi ketika seseorang berkomunikasi dalam ruang publik apalagi acara tersebut diklasifikasikan R BO yang tentunya ditonton oleh remaja bahkan anak anak,” sambungnya.

Mulyo mengatakan, aduan masyarakat juga banyak dikirimkan ke kontak aduan KPI terkait sikap pemandu acara terhadap beberapa tamu narasumber yang dianggap oleh masyarakat kurang patut. "Perlu diingat ada kewajiban lembaga penyiaran untuk memperhatikan dan melindungi mereka, anak dan remaja tersebut,” kata Mulyo. Impian sederhana Hotman Paris sebelum memutuskan pensiun, terutama untuk ketiga anaknya.

Meski hidup bergelimang harta, Hotman Paris memiliki impian sederhana untuk menghabiskan masa senjanya. Tak muluk muluk, keinginan Hotman Paris itu ditujukan terutama teruntuk ketiga anaknya. Pengacara kondang ini selalu bikin kehebohan dimanapun dirinya berada dengan segudang kontroversinya.

Yang terbaru, pengacara dengan nama lengkapHotman ParisHutapea ini ternyata selalu penuhi kantong dengan gulungan uang kemanapun ia pergi. Bahkan tak ada satu kantong pun yang luput diisi dengan gulungan uang dari berbagai macam mata uang baik rupiah ataupun yang lainnya. Saat disambangi oleh presenterBoy William, Hotman pun tak segan membuka cerita kehidupannya pada presenter tampan tersebut.

Awalnya Hotman mengajak Boy ke pinggir dermaga untuk membeli ikan dan dibawa ke rumah agar segera dimasak sang istri. Namun saat akan membayar, kuasa hukum yang disebut nyentrik ini keluarkan gulungan uang segulung hanya untuk beli dua ikan dari nelayan. Melansir dari Youtube channel Trans7 Official, Boy William sempat kaget dengan gaya hidup dan uang bawaan Hotman Paris.

"Aku setiap pulang suka beli ikan, aku suka banget istri masak di rumah, cuma saya bawa duit enggak? Oh selalu sih. Kantong gue banyakan dolar nih," kata Hotman sambil merogoh sakunya dalam video YouTube Trans7 Officia l, seperti dikutip , Kamis (26/12/2019). Dalam acara Bareng Boy berjudul "Hotman Paris Selalu Bawa Uang Rp 10 Juta Diiket Karet", Boy William dibuat terkejut saat melihat cara Hotman menyimpan uang dalam bentuk gulungan. "Buset, bawa duit digulung gulung gini," ujar Boy.

Ia kemudian lantas memberikan dua gulung kepada Boy, satu gulungan dollar, satu lagi gulungan uang Rp 100.000, untuk membeli ikan. "Yakin nih segelepok langsung dikasih saja?" tanya Boy untuk meyakinkan diri. "Iya kasih aja," jawab Hotman santai.

"Dua ikan saja, Bang," kata Boy kepada nelayan sambil memberikan satu gulung uang Rp 100.000. Hotman mengatakan, dia setiap harinya selalu mengisi kantong kantong celananya dengan uang tunai senilai minimal Rp 200 juta. Meski terlihat mencolok, membawa uang tunai dalam jumlah besar, belum lagi perhiasan yang menempel pada tubuhnya, Hotman mengaku tak takut dirampok.

Sebab, ia merasa selama ini selalu berbuat baik kepada orang, sehingga dia yakin orang lain akan baik pula padanya. Disana Boy akhirnya ngulik mengenai keinginan dan harapan Hotman Paris selepas tak lagi jadi pengacara. Sembari memberikan bantuan hukum pada setiap orang yang datang ke Kopi Johnny, Hotman pun menjawab beberapa pertanyaan dari Boy William.

"Beneran mau menolong?" tanya Boy pada Hotman saat menyaksikan dirinya dikelilingi warga yang meminta bantuan hukum pada Hotman di Kopi Johnny. "Ya, Lu (Boy) aja ni begini. Maksudnya begitu banyak warga itu yang buta hukum. Terlalu banyak penderitaan hukum di Indonesia ini," jelas Hotman. Boy pun melontarkan beberapa pertanyaan lagi pada Hotman mengenai perjalanan hidupnya.

"Bang, kalau Abang gak jadi pengacara, Abang mau jadi apa sih bang?" tanya Boy. Jawaban Hotman sempat membuat Boy tercengang sebab melenceng jauh dengan profesinya sekarang. Hotman mengatakan dulu cita cita Hotman jadi seorang insinyur lulusan salah satu perguruan tinggi ternama di Indonesia.

Namun rencana itu gagal, dan Hotman tak menyesali jalan hidupnya yang sekarang menjadi praktisi hukum ini. Saat ditanya Boy mengenai dirinya apakah dibayar saat memberi bantuan hukum di Kopi Johnny, Hotman pun menegaskan tak mengambil biaya sepeserpun pada warga yang berdatangan. "Aku sudah terlalu banyak klien, ini kan sambil ngopi terus diskusi diskusi. Ternyata yang datang seluruh Indonesia, jawab Hotman.

Pertanyaan terakhir pun dilontarkan Boy pada kuasa hukum banyak konglomerat baik di dalam maupun di mancanegara ini. "Umur 60 tahun. Bang Hotman impiannya dimana ini?" sebut Hotman. "Jangan bilang gitu dong. Nanti banyak yang naksir di sini."

"Tidak ada impian, saya akan terus praktek umum, sambil membimbing 3 anak saya yang juga pengacara, begitu sudah matang anak saya, saya akan pensiun." Pungkas Hotman. Ia pun menambahi saat pensiun dirinya akan pindah ke pulau Bali dan akan menikmati hari tuanya dengan berjalan jalan di pantai setiap pagi. ( )

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *