Rapid test atau pemeriksaan cepat kembali digelar di wilayah Jakarta Selatan, Kamis (2/4/2020). Pemeriksaan cepat itu dilakukan dalam rangka mengantisipasipenyebaran virus corona atau Covid 19. Total peserta yang mengikuti pemeriksaan cepat sampai hari ini sudah lebih dari 4.000 orang.
Kepala Suku Dinas Kesehatan (Kasudinkes)JakartaSelatanMuhammad Helmi menyebut tidak ada penambahan kasus positif dibandingkan hari kemarin, yakni tetap 37 orang. "Untuk PDP (pasien dalam pengawasan) jumlahnya 200 an," kata Helmi saat dihubungi di Jakarta. Sementara itu, lanjut dia, lebih dari 300 warga yang kini berstatus orang dalam pemantauan (ODP).
Ia menjelaskan, pihaknya melakukanrapidtestdengan cara mendatangi rumah warga. Meski begitu, terdapat warga yang langsung mendatangi fasilitas kesehatan. "Beberapa orang mendatangi faskes, sementara untuk drive thru tidak ada," ucap Helmi.