Empat Pasien di Maluku Dinyatakan Sembuh Covid-19, Ada yang Tak Dirawat & Diisolasi di Rumah Sakit

Empat pasien di Maluku dinyatakan sembuh dari corona virus disease (covid 19). Hal ini diumumkan Ketua Harian Gugus Tugas Covid 19, Kasrul Selang dalam Konfrensi Pers yang dilakukan secara live di Channel Youtube Diskominfo Maluku, Senin (20/04/2020). "Alhamdulillah, keempat pasien ini telah sembuh dari corona virus. Mereka dinyatakan negatif covid 19 setelah melalui tes swab yang ketiga dan keempat," kata Kasrul.

Dia mengakui setelah melakukan tes hingga yang keempat kalinya dan hasilnya negatif, kini mereka bisa dikatakan sembuh. Seperti diberitakan m sebelumnya, keempat pasien ini menurut data adalah pasien 04, 05 pasien 13 dan pasien 14, sebut Kasrul tanpa merinci identitas ke empat pasien ini. ‘’Mereka sembuh tapi ada yangtidak dirawat di rumah sakit, hanya diisolasi di balai karantina, dengan istirahat yang cukup, makan teratur, rajin olah raga."

"Jadi tidak semua pasien positif ituharus diinfus atau diisolasi di rumah sakit, ya alhamdulillah mereka bisa sembuh meski dirawat di balai karantina,’’ ungkap Kasrul. Namun tiga dari empat yang dinyatakan sembuh ini informasinya di rawat di Rumah sakit Lantamal Halong. Dia menambahkan, setelah dinyatakan sembuh dari corona, keempat pasien ini sudah bisa dipulangkan ke rumah masing masing.

Yakni dalam waktu satu atau dua hari ini. Dia berulang kali menyampaikan rasa terimakasihnya kepada paramedis yang sudah bekerja keras merawat dan memantau para pasien hingga mereka sembuh. Selain itu, dia juga berterimakasih kepada para pasien atas keinginan besar mereka untuk sembuh.

Yakni dengan menuruti semua anjuran para medis selama masa isolasi. Dengan adanya penambahan angka penyembuhan terhaadp pasien covid 19 di Maluku, maka kini tersisa 7 pasien positif, 87 Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan 15 Pasien dalam Pengawasan (PDP). Lebih jauh dia menuturkan, selama ini masih ada penolakan penolakan terhadap pasien positif corona virus versi rapid test.

Dia menghimbau agar edukasi dan pemberian pemahaman dapat terus dilakukan oleh seluruh pimpinan kepada warga agar tidak ada penolakan atau stigma buruk bagi mereka. "Para pasien ini hanya kebetulan mendapatkan virus ini, bukan kehendak mereka." "Mereka masih bisa disembuhkan. Jangan sampai ada penolakan namun mari kita saling menguatkan," tutup Kasrul.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *